| kasih ibu |



1. saat kau kecil kau bertanya kepadaku | "bunda, mengapa semua orang bebas bermain berkejar-kejar, sementara aku harus belajar?"
2. seringkali engkau menangis mengadu | "bunda, mengapa saat temanku dikelilingi mainan, sementara aku harus menghafalkan ayat Al-Qur'an?"
3. engkau juga selalu mengeluh | "bunda, mengapa anak yang lain boleh membaca manga, sementara aku harus mengerti banyak bahasa?"
4. mungkin engkau juga berpikir | "bunda, mengapa tak semua permintaanku dikabulkan, seringkali aku meminta namun tak diberikan?"
5. anakku, dengarkanlah bunda untuk saat ini | dengarkan saja bunda, suatu saat nanti bila telah sampai waktumu, kau akan tahu
6. anakku, mungkin bunda tak dapat mengungkapkan semua dengan kata | namun bunda menyimpan rencana terbaik bagimu dalam dada
7. saat kau beranjak dewasa | kau akan terbang lebih tinggi dari yang lainnya, berlari lebih cepat daripada yang lainnya
8. orang-oranglah yang akan membaca tentang ceritamu, dan engkau akan dikejar karena ilmumu, dan semua pintamu akan dikabulkan bagimu
9. saat telah mulai baligh engkau berucap | "aku sudah besar, bunda boleh berhenti bersikap terlalu khawatir, aku sudah pintar"
10. saat beranjak dewasa engkau berteriak kepadaku | "mengapa tak boleh aku bercinta, kau tahu aku sekarang sudah dewasa"
11. ketika telah bekerja kau katakan | "aku memiliki hidupku sendiri, aku berhak menentukan jalanku sendiri"
12. dan bila engkau memiliki hidupmu sendiri | "aku tak miliki banyak waktu, bila sempat aku akan menjengukmu"
13. anakku, perhatikan bunda | seorang anak mungkin berubah dewasa, namun menjadi bunda berarti untuk selamanya
14. anakku, dengarkan bunda kali ini | jangan tergesa-gesa bercinta memadu nikmat, bila engkau belum siap, itu alamat maksiat
15. engkau mungkin bisa melihat masa depanmu dengan jelas | namun mataku yang mulai rabun melihatnya dengan lebih jelas
16. bunda tersenyum mendengar alasanmu, anakku datanglah semasa engkau sempat | lagipula seluruh waktuku sedari dulu telah kugadai untukmu
17. bila masa tuaku tiba di sebuah waktu | aku benci merepotkan engkau, aku memahami sekarang ada anak istri yang harus engkau beri waktu
18. mungkin bunda sudah pikun untuk sekedar memanggil namamu | namun bunda akan selalu mengingatmu dalam shalat dan doaku, annakku
19. saat bunda pergi suatu saat nanti, tak perlu jatuh tangismu menderai| bahagaia bunda bila engkau menyembah Ilahi Rabbii
20. sesal bunda hanya satu, kenapa bunda tak bisa lebih lama bersamamu | menjagamu dari maksiat dan membimbingmu selalu dalam taat

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "| kasih ibu |"

Post a Comment